//DISKOMINFO-SGU//
SANGGAU – Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang berlangsung di stadion Sabang Merah Kelurahan Bunut Kecamatan Kapuas, Sabtu malam (25/8/2023).
Hadir mendampingi Gubernur, Ketua Pengadilan Agama Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kementerian Agama Kalimantan Barat, beserta jajaran Forkompimda Provinsi Kalimantan Barat, Bupati Sanggau Paolus Hadi dan Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot sebagai tuan rumah, para Bupati/Wali Kota se Kalimantan Barat, serta tamu undangan lainnya.
Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji dalam sambutannya memuji Bupati Sanggau Paolus Hadi beserta jajaran dan pengurus LPTQ Kabupaten Sanggau yang telah mempersiapkan MTQ ke-31 tingkat Provinsi Kalimanta Barat di Sanggau. Iapun mengapresiasi ide Bupati Sanggau membangun kawasan Sabang Merah.
“Terimakasih kepada Bupati Sanggau yang telah sukses menyelenggarakan MTQ tingkat Provinsi ini. Sebagaimana kita ketahui, meskipun beliau bukan beragama muslim tapi beliau memfasilitasi segala kegiatan semua agama yang diakui dinegara kita termasuk Islam. Ini membuktikan bahwa kita masih punya pemimpin yang berlaku adil dengan seluruh rakyatnya, seperti pak Paolus Hadi ini,” kata Gubernur Kalbar, Sutarmidji.
Melalui MTQ ini, mantan Wali Kota Pontianak dua periode itu berharap akan lahir juara-juata MTQ tingkat Nasional hingga internasional dan melahirkan generasi Qurani yang tidak hanya mampu membaca tetapi juga mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalam Qur’anulqarim.
Bupati Sanggau Paolus Hadi dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan Gubernur beserta LPTQ provinsi Kalimantan Barat sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ XXXI Tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
“Ini menandakan bahwa Kabupaten Sanggau merupakan bagian komponen bangsa yang mendapatkan kepercayaan berkomitmen dan berpartisipasi dalam segala hal. Sudah 26 tahun kami menunggu untuk menjadi tuan rumah,” kata PH sapaan akrab Bupati Sanggau, Paolus Hadi.
Bupati mengapresiasi kerjasama semua pihak yang telah merawat kebersamaan khususnya dalam menyukseskan penyelenggaraan MTQ ini.
“Kami mohon maaf atas segala kekurangan dalam penyelenggaraan ini. Jika ada yang dirasa kurang kami mohon kepada kafilah untuk berkoordinasi dengan LO masing-masing. Anggaplah ini rumah bapak/ibu semua, kekurangan ada dikami mohon dikoordinasikan,” ucap Bupati Sanggau.
Dikesempatan itu, Bupati Paolus Hadi menyampaikan beberapa hal. Diantaranya, pertama, menyiapkan panitia yang menyukseskan MTQ XXXI Tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Kedua, kegiatan MTQ ini mengambil tema “Dengan MTQ ini kita bumikan Alqur’an menuju masyarakat yang berakhlak, berbudaya, maju dan terdepan”.
“Tema ini dipilih merupakan kolaborasi makna dan hikmah mempelajari Alqur’an dengan visi Kabupaten Sanggau yang tidak hanya bertaqwa dan berakhlakul karimah melainkan juga menjadikan manusia unggul maju dan terdepan,” ujarnya.
Ketiga, MTQ Tingkat Provinsi Kalbar di Sanggau ini dilaksanakan selama tujuh hari mulai dari tanggal 25-31 Agustus 2023. Keempat, agar konsentrasi dan fokus peserta dalam kegiatan MTQ ini, maka panitia telah menyiapkan dan memfasilitasi akomodasi konsumsi dan transportasi untuk para dewan hakim peserta, official atau pendamping. Kelima, kegiatan MTQ ini diikuti sebanyak 665 peserta utusan Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat yang akan berlomba di 52 cabang dari tingkat anak-anak, remajaa hingga dewasa.
“Panitia juga telah menyiapkan 10 venue atau tempat lomba para peserta untuk uji kemampuan dalam MTQ ini,” ungkapnya.
Keenam, kegiatan MTQ ini tidak hanya dipadati dengan lomba, tetapi juga dilengkapi dan dihiasi dengan pameran pembangunan oleh Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat, perusahaan, pelaku usaha mikro dan pelaku usaha kecil dan menengah, lembaga keuangan da organisasi kemasyarakatan lainnya.
“Seluruh rangkaian kegiatan yang kami laksanakan tersebut sebagai upaya manivestasi kolaboratif semua unsur LPTQ se Kalimantan Barat, panitia, pihak swasta, tokoh masyarakat lintas suku dan lintas agama, tokoh pemuda lintas suku dan agama organisasi wanita dan seluruh komponen masyarakat lainnya, terkhusus dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat,” pungkas Bupati Sanggau, Paolus Hadi.