//IZAR-DISKOMINFO SANGGAU//
SANGGAU, Dilaksanakannya Rapat Konsultasi TP PKK Kab. Sanggau yang dibuka secara resmi oleh Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP., M.Si., bertempat di ruang musyawarah lantai 1 Kantor Bupati Sanggau, Senin (18/11) Pukul 8:30 pagi. Hadir pada kegiatan tersebut Ketua TP PKK Kab. Sanggau Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si., Wakil Ketua TP PKK Kab. Sanggau Ny. Kusbariah Ontot, Seluruh Camat Se Kab. Sanggau, Ketua PKK Kecamatan se Kab. Sanggau, Kepala OPD Kab. Sanggau.
Rakon PKK Kabupaten Sanggau Tahun 2019 ini, merupakan tindak lanjut dari hasil RAKON Tahun 2019 yang di selengarakn di Kartika Chandra Hotel Jakarta pada Tanggal 26 S.D 28 MARET 2019, dan Kegiatan Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak Pkk Ke 47 Di Padang Sumatra Barat, 24-27 Juli 2019 Serta Rakon PKK Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sambas pada Tanggal 2-4 Agustus 2019.
Hal tersebut sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Ketua TP PKK Kab. Sanggau dalam sambutannya.
“Berkenaan dengan kegiatan kita di pagi hari ini, sedikit mengenai Gerakkan Pemberdayaan dan Kesejahtraan Kelurga (PKK) Kabupaten Sanggau dengan 10 program pokoknya, bertujuan untuk memberdayakan keluarga dalam mencapai kesejahtraan keluarga kedepannya, dalam rangka mewujudkan hal tersebut maka melalui pemberdayaan masyarakat dan Pemerintah Daerah, maka di kesempatan yang berbahagia ini akan kita selengarakan Rapat Konsultasi kegiatan Pemberdayaan Kesejahtraan dan Keluarga (PKK Kab.Sanggau). Harapanya Hasil dari Rakon pada kesempatan hari ini dapat di jadikan acuan dan dapat menyesuaikan program kerja PKK di masing-masing PKK baik di tingkat Kecamatan, Kelurahan bahkan sampai ke PKK Desa.” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Sanggau selaku Ketua Pembina PKK Kab. Sanggau sebelum membuka kegiatan tersebut juga menyampaikan beberapa pesan-pesannya untuk PKK di tahun 2020 mendatang.
“Saya sangat bersyukur sampai hari ini, PKK Sanggau masih aktif mulai dari Kecamatan sampai ke Desanya. Saya ingin mempertegas kembali disini mengenai tugas dari setiap kelompok Dasawisma yang ada di Kecamatan ataupun Desa. Saya lihat sejauh ini kelompok Dasawisma yang ada kerjanya belum 100%. Dari setiap kelompok Dasawisma PKK yang di bentuk diharapkan dapat melaporkan hasil dari data-data yang di dapat, misalnya berkaitan dengan update KK di daerah masing-masing, kesehatan rumah tangga, kesehatan anak, KB, Dll. Target saya kedepan, Dasawisma bisa lebih di tingkatkan lagi, dan anggota bisa mencapai 5000. Itu masih menjadi PR kita.” tegasnya.
Selanjutnya penyerahan buku B2SA dari Ketua PKK Kab. Sanggau kepada Bupati Sanggau. Buku tersebut merupakan hasil kerja dari PKK sanggau selama 5 tahun, yang juga terdapat resep makanan sebanyak 200 resep.
Penulis: Izar