SANGGAU – Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP., M.Si menghadiri kegiatan pengukuhan pengurus DPD ISKA Provinsi Kalbar dan pengurus DPC ISKA Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sekadau dan Kabupaten Ketapang di Aula Santa Maria Laverna Sanggau pada Sabtu pagi (27/02/2021)
Hadir dalam kesempatan tersebut Uskup Keuskupan Agung Pontianak Mgr. Agustinus, Sekda Provinsi Kalbar, AL Leysandri, Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si, Ketua DPRD Sanggau, Jumadi, S.Sos, Dandim 1204/Sanggau, Letkol Inf. Affiansyah, Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Fransiskus Ason, dan Marten Luter, Anggota DPRD Sanggau, Kapolres Sanggau diwakili oleh Kasat Lantas Polres Sanggau, AKP Anne Tria Sefyna, perwakilan kepala OPD serta tamu undangan lainnya.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ISKA Kalimantan Barat yang diketuai Agustinus Clarus, Ketua DPC ISKA Sanggau, Susana Herpena, Ketua DPC ISKA Ketapang, Thomas Ferliyan, Ketua DPC ISKA Sekadau, Paulus Subarno dikukuhkan secara virtual oleh Ketua Presidium Pusat ISKA, Hargo Mandirahardjo.
Dalam sambutannya Paolus Hadi, mengatakan, salah satu tugas penting yang harus diemban ISKA yakni memastikan kekuatan para Sarjana Katolik untuk bisa berperan membangun negara.
“ISKA konsisten dari dulu mengenai Pancasila sebagai satu-satunya ideologi negara. Nah, sekarang harus terus memastikan para Sarjana Katolik ini memberikan manfaat positif melalui program-programnya bagi Kabupaten Sanggau khususnya dan Kalimantan Barat umumnya,” tutur Paolus Hadi.
Kemudian ketua DPD ISKA Kalimantan Barat yang telah dikukuhkan dalam sambutannya mengatakan bahwa salah satu tantangan saat ini berupa meningkatkan kembali soliditas organisasi yang sempat berkurang.
“Maka harus segera melakukan penyegaran kepengurusan dan saat ini ada beberapa kabupaten belum melakukannya,” ujar Agustinus Clarus.
Untuk itulah, ia berpesan kepada pengurus ISKA yakni melalui organisasi intelektual katolik berdasarkan semboyan Pro Ecclesia et Patria, Pro Bono Publico yang artinya demi gereja dan tanah air, demi kepentingan orang banyak, itulah visi misi organisasi ISKA ini.
“Jadi apapun yang dilakukan oleh organisasi intelektual gereja ini yang namanya ISKA itu akan melakukan hal-hal yang berguna bagi kehidupan orang banyak. Tapi juga berguna bagi bangsa dan negara,”ujarnya.
Ketua DPC ISKA Sanggau, Susana Herpena, mengatakan, program utama mereka yakni mendata jumlah Sarjana Katolik yang ada di kabupaten itu. Kemudian, menyusun kegiatan yang sesuai dengan latar keahlian masing-masing, sehingga bisa berkontribusi terhadap gereja dan negara.
“Skala prioritas kami membina sumber daya manusia agar bisa bekerja sama dengan Pemerintah Daerah, membuka lapangan pekerjaan, dan kami akan mencoba menyusun perencannnya,” kata Susana
Selanjutnya kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama.