//DISKOMINFO – SANGGAU//
SANGGAU – Pemerintah Kabupaten Sanggau mendorong pelaksanaan imunisasi sebagai langkah strategis untuk menurunkan angka anak dengan zero dose atau yang belum mendapat imunisasi dasar lengkap. Langkah ini menjadi bagian penting dari pembangunan kesehatan berkelanjutan demi peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Imunisasi bukan sekadar mencegah penyakit, tapi tentang memastikan setiap anak tumbuh sehat dan siap bersaing di masa depan. Kita ingin anak-anak di Sanggau bebas dari penyakit menular dan memiliki masa depan yang lebih baik,” ujar Wakil Bupati Sanggau, Susana Herpena pada saat membuka kegiatan Advokasi dan Sosialisasi Imuniasi Vaksin. Kegiatan bertempat di Aula Santa Bernadet Paroki Santa Pengharapan Bunut Sanggau Kabupaten Sanggau. Kamis (19/6/2025).
Imunisasi dipandang sebagai investasi jangka panjang dalam mempersiapkan generasi yang sehat dan produktif. Pemerintah daerah menargetkan cakupan imunisasi kejar merata hingga menjangkau anak-anak dengan status zero dose di seluruh wilayah.
“Kami menekankan pentingnya menjangkau anak-anak yang belum pernah menerima imunisasi dasar, terutama DPT hingga usia 11 bulan. Dengan kolaborasi lintas sektor mulai dari puskesmas, kader, hingga tokoh masyarakat, program ini dapat berjalan efektif dan tepat sasaran,” jelasnya.
Keberhasilan program imunisasi tidak hanya bergantung pada layanan yang tersedia, tetapi juga pada kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi aktif. Edukasi yang berkelanjutan dibutuhkan agar orang tua yakin dan bersedia membawa anaknya ke fasilitas kesehatan.
“Imunisasi bukan hanya urusan tenaga kesehatan, tapi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Kalau kita ingin Sanggau memiliki generasi unggul, maka perlindungan sejak dini melalui imunisasi harus menjadi prioritas,” tutupnya.
Penulis : Rizky Kurniyawan
Editor : E.A.Lusy