//DISKOMINFO-SGU//
SANGGAU, Acara pemberkatan dan peresmian Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman Paroki Santo Petrus Kanisius Tayan Keuskupan Sanggau bertempat di Gereja Santo Yohanes Stasi Desa Sungai Jaman Kec.Tayan Hilir, Sabtu pagi (14/7/2018) pukul 09.00 WIB.
Hadir pada kesempatan ini Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP, M.Si, Uskup Kab.Sanggau MGR.Yulius G.Mencuccini, CP, Anggota DPRD Kab.Sanggau, Camat Tayan Hilir Toni Kulung, Kepala Desa Sungai Jaman Torinus Toni, Kepala Dusun Sungai Jaman Simon Petrus, Ketua Panitia Pembangunan Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman Franteh dan seluruh masyarakat Desa Sungai Jaman yang hadir dalam acara pemberkatan dan peresmian Gereja.
Kedatangan Bupati Sanggau beserta rombongan disambut dengan hangat oleh pihak tuan rumah yaitu Camat Tayan Hilir beserta Ibu, Kades Sungai Jaman beserta Ibu dan seluruh masyarakat Desa Sungai Jaman yang turut hadir dalam mensukseskan acara pemberkatan dan peresmian Gereja tersebut. Sebagai acara penyambutan kedatangan Bupati Sanggau beserta rombongan diiringi dengan tarian adat Dayak terlebih dahulu, selanjutnya dilaksanakan ritual adat Dayak yaitu pancung buluh muda dan injak telur oleh Bupati Sanggau. Dan sebagai tanda bahwa Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman diresmikan, maka Bupati Sanggau bersama Uskup Sanggau bersama-sama dalam menarik tirai plang nama Gereja tersebut, setelah itu dilanjutkan dengan gunting pita oleh Bupati Sanggau sebagai tanda simbolis Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman diresmikan.
Sebelum dimulainya acara inti, terlebih dahulu dilaksanakan Misa bersama dan dilanjutkan do’a pemberkatan untuk Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman.
Sebagai pembuka acara disampaikan laporan pertanggungjawaban oleh Ketua Panitia Pembangunan Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman “Perlu kita ketahui bahwa Gedung Gereja yang tempo lama diresmikan oleh Uskup Sanggau tepatnya pada tahun 2002 yang lalu dan gedung Gereja tersebut hanya mampu bertahan selama 19 tahun saja. Pada dasarnya memang gedung Gereja yang lama tersebut sudah tidak layak untuk dipakai karena kayu bangunan Gereja tersebut banyak yang sudah patah. Sehingga keadaan gedung Gereja kami nyatakan dalam keadaan sudah rusak, dengan berdasarkan bukti fisik bangunan Gereja tersebut maka pengurus Stasi mengadakan rapat oleh seluruh umat untuk bermusyawarah dalam meminta pendapat dan tanggapan sebagaimana sebaiknya untuk bangunan Gereja kedepan. Maka dari itu lah terbentuknya panitia-panitia Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman ini dan kemudian kami bersama-sama melakukan perincian untuk biaya pembangunan Gereja.” (Jelasnya)
“Adapun manfaat dan tujuan kami sebagai umat untuk membangun Gereja yang baru, semata-mata karena bukti wujud bakti dan nyata kita sebagai umat. Maka pada kesempatan ini kami ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kab.Sanggau yang sudah memberikan dana hibah kepada kami sehingga Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman ini bisa berdiri dengan megahnya dan tidak lupa juga ucapan terimakasih kepada para donatur atas dana hibahnya dalam mendukung penuh dalam pembangunan Gereja ini.” (Ucapnya)
Bupati Sanggau menyampaikan pesan dan kesan kepada masyarakat Desa Sungai Jaman dalam kesempatan yang sama “Pada kesempatan ini saya melihat para umat disini sangat luar biasa semangatnya dalam menjalankan ibadah dan sekaligus dalam acara pemberkatan dan peresmian Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman ini. Pak Uskup selalu memberikan saran kepada kita, kenapa anak-anak harus terlibat dalam acara peletakan batu pertama dan juga peresmian Gereja, karena agar mereka merasa turut serta dalam pembangunan Gereja dan mereka adalah penerus Gereja kita. Sukses saya ucapkan atas pemberkatan dan peresmian Gereja ini, semoga kedepan keimanan kita lebih meningkat lagi.” (Jelasnya)
“Adapun pembangunan rumah ibadah yang dibangun oleh Pemerintah Daerah Kab.Sanggau seperti rumah ibadah Gereja Katholik, Protestan dan juga Masjid. Itu adalah satu bukti bahwa Pemerintah Kab.Sanggau sangat mendukung dalam pembangunan rumah ibadah, guna untuk mewujudkan masyarakat Kab.Sanggau berbudaya dan beriman.” (Sambungnya)
Selanjutnya sambutan Uskup Kab.Sanggau pada kesempatan yang sama menyampaikan ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kab.Sanggau dan para donatur sehingga Gereja Santo Yohanes Stasi Sungai Jaman ini bisa dibangun dengan lancar dan bisa digunakan oleh seluruh umat yang ada di Desa Sungai Jaman. Kenapa para umat mau membantu atau memberikan sumbangan berbentuk dana hibah untuk Gereja ini, dikarenakan sebuah bukti cintanya umat kepada Tuhannya dan semoga umat yang ada disini menjadi umat yang disayang secara khusus oleh Tuhan.” (Ucapnya)
Sebagai acara penutup penyerahan piagam kepada para Donatur yang terlibat dalam pembangunan Gereja Santo Yohanes Stasi Desa Sungai Jaman Kec.Tayan Hilir.
Penulis : Alfian